Friday 23 October 2020

BAB 2 KLASIFIKASI MAKHLUK HIDUP BAGIAN KEDUA

C. Pengklasifikasian Makhluk Hidup

Klasifikasi  makhluk  hidup  adalah  suatu  cara  mengelompokkan makhluk hidup berdasarkan kesamaan ciri yang dimiliki.

Tujuan mengklasifikasikan makhluk hidup adalah untuk mempermudah mengenali, membandingkan, dan mempelajari makhluk hidup.


Baca Juga : Bab 1 Sistem Reproduksi Pada Manusia Bagian Pertama


Tujuan  khusus/lain  dari  klasifikasi makhluk  hidup  adalah  seperti berikut.

1. Mengelompokkan  makhluk  hidup  berdasarkan  persamaan  dan perbedaan ciri-ciri yang dimiliki.

2. Mendeskripsikan ciri-ciri suatu jenis makhluk hidup untuk membedakannya dengan makhluk hidup dari jenis yang lain.

3. Mengetahui hubungan kekerabatan antarmakhluk hidup.

4. Memberi nama makhluk hidup yang belum diketahui namanya.


Baca Juga : Bab 2 Klasifikasi Makhluk Hidup Bagian Pertama


Berikut ini adalah dasar-dasar klasifikasi makhluk hidup.

1. Klasifikasi makhluk hidup berdasarkan persamaan dan perbedaan  yang dimilikinya.

2. Klasifikasi makhluk hidup berdasarkan ciri bentuk tubuh (morfologi) dan alat dalam tubuh (anatomi).

3. Klasifikasi makhluk hidup berdasarkan manfaat, ukuran, tempat  hidup, dan cara hidupnya.

1. Klasifikasi Dikotom dan Kunci Determinasi

Pada  awalnya  dalam  klasifikasi, makhluk hidup dikelompokkan dalam kelompok-kelompok berdasarkan persamaan ciri yang dimiliki. Kelompok-kelompok tersebut dapat didasarkan pada ukuran besar hingga kecil dari segi jumlah anggota kelompoknya. Namun, kelompok-kelompok tersebut disusun berdasarkan persamaan dan perbedaan. Makin ke bawah persamaan yang dimiliki anggotanya di  dalam  tingkatan klasifikasi tersebut makin banyak dan memiliki perbedaan makin sedikit. Urutan kelompok ini disebut takson.


Baca Juga : Bab 1 Sistem Reproduksi Pada Manusia


Orang yang pertama melakukan pengelompokan ini adalah Linnaeus (17071778) berdasarkan kategori yang digunakan pada waktu itu. Perhatikan Tabel berikut.



Urutan tersebut didasarkan atas persamaan ciri yang paling umum, kemudian makin ke bawah persamaan ciri semakin khusus dan perbedaan ciri semakin sedikit.


Baca Juga : Bab 1 Objek Ipa Dan Pengamatannya


a. Kriteria Klasifikasi Tumbuhan

Para ahli melakukan pengklasifikasian tumbuhan dengan memerhatikan beberapa kriteria yang menjadi penentu dan selalu diperhatikan. Berikut contohnya.

1) Organ perkembangbiakannya, apakah dengan spora atau dengan bunga.

2) Habitusnya, apakah berupa pohon, perdu atau semak.

3) Bentuk dan ukuran daun.

4) Cara berkembang biak, apakah dengan seksual (generatif) atau aseksual (vegetatif).

b. Kriteria Klasifikasi Hewan

Sama halnya dengan pengklasifikasian tumbuhan, dalam mengklasifikasikan hewan, para ahli juga mengklasifikasi dengan melihat kriteria berikut ini.

1) Saluran pencernaan makanan. Hewan tingkat rendah belum mempunyai saluran pencernaan makanan. Hewan tingkat tinggi mempunyai lubang mulut, saluran pencernaan, dan anus.

2) Kerangka (skeleton), apakah kerangka di luar tubuh (eksoskeleton) atau di dalam tubuh (endoskeleton).

3) Anggota gerak, apakah berkaki dua, empat, atau tidak berkaki.


Baca Juga : Manfaat Rumput Bagi Kesehatan


c. Kunci Determinasi

Kunci determinasi merupakan suatu kunci yang dipergunakan untuk menentukan filum atau divisi, kelas, ordo, famili, genus, atau spesies. Dasar yang dipergunakan kunci determinasi ini adalah identifikasi dari makhluk hidup dengan menggunakan kunci dikotom.

Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam pembuatan kunci determinasi adalah seperti berikut.

1) Kunci harus dikotomi.

2) Kata pertama dalam tiap pernyataan dalam 1 kuplet harus identik, contoh

• tumbuhan berumah satu …

• tumbuhan berumah dua …

3) Pilihan atau bagian dari kuplet harus kontradiktif, sehingga satu bagian dapat diterima dan yang lain ditolak.

4) Hindari pemakaian kisaran yang tumpang tindih atau hal-hal yang bersifat relatif dalam kuplet, contohnya panjang daun 4-8 cm, daun besar atau kecil.

5) Gunakan sifat-sifat yang bisa diamati.

6) Pernyataan dari dua kuplet yang berurutan jangan dimulai dengan kata yang sama.

7) Setiap kuplet diberi nomor.

8) Buat kalimat pertanyaan yang pendek.


Baca Juga : Dipercaya Mampu Tangkal Corona, Ini Manfaat Serai

No comments:
Write komentar